Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sedang dalam persiapan akhir menjelang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX Nasional yang akan digelar pada 6-16 September mendatang. Para Liaison Officer (LO) atau pendamping kafilah kini tengah menjalani pelatihan intensif untuk memastikan bahwa mereka siap menyambut dan melayani kafilah dari seluruh Indonesia dengan standar tertinggi.
Peran Krusial LO dalam MTQ XXX Nasional
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Kaltim, Hj. Dasmiah, menggarisbawahi pentingnya peran LO dalam pelaksanaan MTQ ini. Dalam rapat persiapan LO yang dipimpin oleh Dasmiah di Pendopo Odah Etam pada Kamis (29/8/2024), ia menjelaskan bahwa LO memiliki tanggung jawab besar sebagai penghubung komunikasi antara peserta dan tamu dengan panitia penyelenggara.
“Secara sederhana, LO bertugas sebagai penghubung komunikasi para peserta dan tamu yang akan hadir dalam suatu acara. Di sinilah peran LO penting karena bertugas langsung bertemu dan bertanggung jawab atas segala kebutuhan peserta maupun tamu,” ujarnya.
Dasmiah menekankan bahwa LO harus aktif berkomunikasi dengan tamu dan peserta untuk menghindari miskomunikasi yang dapat mengganggu kenyamanan. “Ada LO yang sudah bertugas, tapi ada juga LO yang mendekati hari pelaksanaan baru bekerja maksimal. Ini tidak masalah selama komunikasi dua arah bisa terjalin dengan baik,” pesan Dasmiah.
Persiapan Maksimal untuk Menyukseskan MTQ
Setelah 48 tahun, Kaltim kembali dipercaya menjadi tuan rumah MTQ Nasional. Kepercayaan ini menuntut kesiapan yang matang dari seluruh pihak, termasuk Perangkat Daerah lingkup Pemprov Kaltim yang dilibatkan sebagai LO untuk kafilah dari 38 provinsi. Dasmiah menjelaskan bahwa ada lima poin utama yang menjadi fokus dalam menyukseskan acara ini:
- Sukses Penyelenggaraan: Menjamin kelancaran acara dan seluruh rangkaian kegiatan.
- Sukses Prestasi: Mendorong pencapaian terbaik dari seluruh peserta.
- Sukses Administrasi: Mengelola administrasi dengan baik dan efisien.
- Sukses Syiar Agama: Menyebarluaskan nilai-nilai agama melalui acara ini.
- Sukses Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat: Memastikan bahwa kegiatan ini turut memberdayakan ekonomi lokal.
Dengan lima poin sukses tersebut, Kaltim bertujuan tidak hanya untuk menjadi tuan rumah yang baik, tetapi juga untuk memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat dan daerah.
Kesiapan LO sebagai Kunci Kesuksesan
Pelatihan dan persiapan untuk LO melibatkan berbagai aspek, mulai dari manajemen acara, komunikasi, hingga penanganan kebutuhan khusus peserta. LO diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik dan memastikan semua berjalan sesuai rencana, sehingga MTQ XXX Nasional dapat berjalan lancar dan sukses.
Kehadiran LO yang profesional dan siap tempur adalah kunci keberhasilan pelaksanaan MTQ XXX Nasional. Dengan persiapan yang matang, diharapkan acara ini tidak hanya akan menjadi sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga memberikan kesan mendalam bagi semua pihak yang terlibat.
Melalui upaya ini, Kaltim berkomitmen untuk menunjukkan kapasitasnya sebagai tuan rumah yang mampu menghadirkan pengalaman MTQ yang tak terlupakan bagi semua peserta dan pengunjung.